Senin, 18 April 2011

Ambo

PERJALANAN Seorang SUPIR menuju jalan SUFI Part 13

oleh Uwa Djelly Tjaniago pada 26 Januari 2010 jam 21:40
Kurang lebih Jam 12 siang dalam teriknya matahari yang begitu menyengat ahirnya selesai
juga aku mencuci mobil itu keringat mengucur perutpun sudah mulai terasa lapar sementara
baju dan celana di badan sudah basah oleh keringatku,

selesai tugas yang sangat berat aku anggap karna pekerjaan itu bukan saja menguras
tenagaku tapi yang lebih berat lagi aku rasa menahankan gensi/malu,setelah semuanya
aku anggap sudah rapih semua yang berkaitan dengan pekerjaan, Aku pun pergi mandi
dan menukar pakaianku yang memang sudah kotor dan basah oleh keringatku,

Segeeeerrrrrrrr.... setelah selesai mandi aku kembali ke mobil menyimpan pakaian kotorku
dari dalam mobil aku melihat anak mudah yang cukup rapih gagah berdiri disamping kantor
sambil memperhatikan mobil ku,tapi yang pasti aku tidak mengenal orang itu,
setelah selesai aku memasang sepatu aku turun dari mobil , rencana mau pergi makan,

Aku berjalan di samping kantor sambil mengibas-ngibaskan rambutku yang gondrong dan basah
Aku berjalan menuju ke arah anak muda berdiri di samping kantor itu, karna memang cuma itu
akses jalan keluar dari pool bus itu,kurang lebih 5 Meter lagi aku sampai ketempat anak muda itu
berdiri tiba-tiba anak muda itu memalingkan badannya dan berjalan masuk ke dalam kontor....

Tidak aku hiraukan lagi siapa orang itu (ANAK MUDA) yang ada dalam pikiranku cuma makan
karna perutku sudah lapar berat... aku menyebrang jalan menuju warung nasi tempat tadi
pagi kami sarapan bersama supir dan mbak medy pramugari bus...

Sampai aku diwarung nasi tersebut aku memesan nasi pecel cuma itulah makanan sementara
yang bisa diterima perutku selesai aku makan aku merokok sambil mengingat-ngingat cerita
didalam mobil sama mbak medy pramugari bus yang sama dengan aku jadwal kerjanya

Perlahan akalku mulai mengira-ngira tentang siapa dan bagai mana setatusnya mbak medy
Aku lihat selama dalam perjalanan kami Surabaya - yokyakarta dan kembali lagi ke Surabaya
Orang nya memang agak sedikit pendiam , Wajah lumayan cantik kulit sawo matang dan masih
muda ,selama aku duduk di warung nasi itu pikiranku lebih banya menganalisa latar belakang
mbak medy, kenapa dia mau bekerja jadi pramugari bus .........

Tampa terasa sudah hampir satu jam aku duduk di warung nasi itu,aku bayar makanan yang
ku makan dansetelah itu aku kembali ke pool , sesampainya aku di pool aku di panggil oleh
seorang pegawai kantor beliau menyapaku mas jenengan (kamu) di suruh menghadap
ke personalia kata si pegawai kantor itu,

Tampa ada pikiran yang aneh-aneh aku permisi masuk ke dalam kantor dan aku bertanya
dimana ruangan personalia .lalu aku ditunjukan ke ruangan pojok yang paling belakang
Aku mengetuk pintu ruangan itu dan aku di persilahkan masuk, setelah aku sampai di dalam
ruangan aku di duduk di hadapannya............

Personalia menanyakan Nama ku dan daerah asalku dan ada hubungan apa dengan pak kriston
simbiring,yang memasukan aku untuk dapat bekerja di perusahaan itu,aku agak sedikit bingung
untuk menjawab pertanyaan personalia itu, karna aku pernah di ingatin oleh bang kriston, kalau
ada orang menanyakan tentang kamu, bilang aja nanti kamu adekku, kata bang kriston,

Karna aku ingat akan pesan bang kriston kepadaku ahirnya aku jawab pertanyaan personalia
kepadaku,Aku orang sumatera aku adek bang kriston jawab ku tegas, lalu personalia itu
bertanya lagi sumatera mana tanyanya kepadaku aku jawab sumatera barat, lalu personalia
tersenyum sambil berkata lagi, katanya tadi adeknya bang kriston, setau kami di sini bang
Kriston itu orang batak kamu orang padang kok bisa jadi adeknya bang kriston tanyanya lagi

Aku menjawab lagi aku adek angkatnya aku gak punya saudara di surabaya ini dan dia (bang)
Kriston yang aku jumpai ke surabaya ini jawabku,ya sudah ndak apa-apa kata personalia itu
sebenarnya kamu di panggil kesini bukan urusan itu kata personalia itu kepadaku, tau gak
kamu kenapa kamu di panggil katanya lagi aku jawab tidak tau.......

sementara personalia itu diam dan pikiranku mulai kacau ada apa sebenarnya denganku
Apa lagi masalah yang akan aku hadapi aku bingung dan bingung,begini mas kata personalia
itu, untuk sementara kami tidak bisa menerima kamu bekerja disini kata personalia itu,
dengan perasaan kecewa aku bertanya kepada personalia , apa salahku pak tanyaku,
dijawab oleh personalia itu kamu gak ada salah katanya..

terus kalau saya tidak salah kenapa saya di suruh berhenti pak tanyaku, dijawab lagi oleh
personalia saya sendiri juga tidak tau mas , saya juga menjalankan perintah jawabnya
Aku jadi penasaran aku bertanya lagi maksutnya perintah siapa pak tanyaku kepada
personalia itu, di jawabnya lagi , perintah Bos... katanya padaku,lalu aku bertanya lagi
tolong pak jelaskan sebenarnya ada apa tanyaku,

Belum di jawab pertanyaanku personalia itu balik bertanya kepadaku,mas tadi kamu ngelihat
ndak bos memperhatikan kamu setelah mencuci mobil, tanyanya kepadaku,aku menjawab
aku tidak tau bos itu yang mana kataku, lalu personalia itu memberitau ,waktu kamu di mobil
sebelum keluar tadi bos itu berdiri di samping itu loh melihat kamu katanya,

Ternyata anak muda yang berdiri dekat kantor yang memperhatikan mobil yang baru selesai
aku cuci itu adalah Bos (poemilik perusahaan itu) terus apa hubungannya aku dengan bos
apa ada yang salah aku lakukan kataku kembali bertanya aku betul-betul jadi penasaran
tiba-tiba aku di berhentikan tampa ada kesalahan kataku,

Lalu personalia itu bercerita apa adanya kepadaku sebenar kamu memang tidak ada maslah
bekerja disini cuma tadi waktu kamu lagi nyuici mobil ada yang mengenal kamu di dulu supir
Bus jawa indah sekaran bekerja disini , dia (supir) itu bercerita kepada bos katanya kamu
keponakan nya yang punya rumah makan sabar menanti yang di sukamandi, katanya

Jadi kesimpulannya bukan bos tidak mau menerima kamu bekerja disini tapi dengan alasan
bos gak enak sama paman kamu yang punya rumah makan itu karna bos kenal baik sama
paman kamu itulah alasannya.................................

Kalau itu di jadikan alasan izinkan saya untuk berbicara lansung sama bos kataku meminta kepada
personalia,dan ahirnya personalia itu pergi masuk ke ruangan direksi untuk memintak waktu
supaya aku bisa mendengar lansung dari bos ..

Personalia kembali ke ruangannya aku di suruhnya masuk menemui direksi, tampa membuang-
buang waktu aku lansung menuju keruangan Direksi , aku di antar oleh personalia,setelah
aku masuk personalia keluar tinggal kami berdua dalam ruangan itu,aku di sapa sama bos itu
apa kabar mas sapanya baik pak jawabku.

Ada apa kata direksi itu bertanya kepadaku,begini pak tadi saya di panggil personalia saya
Tidak boleh bekerja lagi disini katanya, saya tanya kenapa jawab personalia saya cuma
menjalankan tugas dari bos kata personalia, oleh karna itu saya menghadap bapak
kenapa saya pak apa salah saya kok gak boleh bekerja lagi ...

Direksi menjawab semua pertanyaanku dengan singkat dan padat , bukan disini gak mau
menerima kamu bekerja tapi saya tidak enak kalau paman kamu tau kamu bekerja di sini
sebagai kernet apa kata beliau nanti dan saya kenal baik dengan beliau terkecuali kalau
kamu mau minta surat dari beliau yang di tujukan ke perusahaan dan kami pasti menerima
kata si Bos.. cuma itu aja cukup jelaskan sambungnya,,, iya pak kataku..

Aku keluar dari ruangan itu dengan sangat kecewa.dan permintaan Bos agar aku bisa untuk
memintak dibuatkan surat pengantar dari pamanku itu tidak mungkin akan ku lakukan
sudah pasti tidak akan aku lakukan , karena disitula muara dendamku yang selama ini
aku sembunyikan lebih baik aku jadi jadi pengangguran dari pada aku meminta surat kepada
paman yang telah mengusir kedua orang tua dan saudara-saudaraku dari Sukamandi itu

Aku keluar dari kantor lansung naik ke mobil mengemas barang-barangku /pakaianku setelah
semuanya beres Aku mulai bingung gak tau lagi mau kemana tujuanku sementara sebagian
pakaianku aku titipkan di rumah mbak medy , mau tidak mau aku harus menunggu mbak
medy sampai jam 18:00 paling cepat karna mobil berangkat ke terminal jam 19:30 kalau
pun mbak medy datang sudah pasti tidak akan membawakan tas aku karna dia tau aku masih
akan sama-sama berangkat dengannya ,...................



NGANTUK NTAR DI SAMBUNG LAGI....................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar